1.
Hakikat Wacana
Istilah wacana berasal
dari bahasa sansakerta wac/wak/vak, artinya berkata berucap (Douglas,
1976:262). Menurut Webster wacana diartikan sebagai ucapan lisan dan dapat juga
berupa tulisan, tetapi persyaratannya harus dalam satu rangkaian (connected)
dan dibentuk oleh lebih dari sebuah kalimat. Menurut Tarigan (dalam
Djajasudarma, 1994:5), wacana adalah satuan bahasa terlengkap dan tertinggi
atau terbesar di atas kalimat atau klausa dengan koherensi dan kohesi
tinggi yang berkesinambungan, yang mampu mempunyai awal dan akhir yang nyata.
Dari pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa wacana merupakan satuan
bahasa yang lengkap dan disusun secara teratur dan membentuk suatu makna.
2.
Fungsi Bahasa
Fungsi bahasa
dikelompokan menjadi dua, yaitu fungsi transaksional dan interaksional. Menurut
Brown dan Yule (1996: 1), fungsi transaksional bertujuan untuk menyampaikan
informasi faktual atau proposisional. Sedangkan fungsi interaksional bertujuan
untuk memantapkan dan memelihara hubungan sosial dan sikap-sikap pribadi.
Menurut Djajasudarma (1994:15)
wacana dengan unit konversasi memerlukan unsur komunikasi yang berupa sumber
(pembicara dan penulis) dan penerima (pendengar dan pembaca). Semua unsur
komunikasi berhubungan dengan fungsi bahasa. Fungsi bahasa meliputi:
1.
Fungsi ekspresif
yang menghasilkan jenis wacana berdasarkan pemaparan secara ekspositoris.
2.
Fungsi fatik
(pembuka konversasi) yang menghasilkan dialog pembuka.
3.
Fungsi estetik,
yang menyangkut unsur pesan sebagai unsur komunikasi.
4.
Fungsi direktif
yang berhubungan dengan pembaca atau pendengar sebagai penerima isi wacana
secara langsung dari sumber.
Menurut Hallyday
(1992), fungsi bahasa sebagai alat komunikasi untuk keperluan:
1.
Fungsi
instrumental, bahasa digunakan untuk memperoleh sesuatu.
2.
Fungsi
regulatoris, bahasa digunakan untuk mengendalikan perilaku orang lain.
3.
Fungsi
intraksional, bahasa digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain
4.
Fungsi personal,
bahasa dapat digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain.
5.
Fungsi
heuristik, bahasa dapat digunakan untuk belajar dan menemukan sesuatu
6.
Fungsi
imajinatif, bahasa dapat difungsikan untuk menciptakan dunia imajinasi.
7.
Fungsi
representasional, bahasa difungsikan untuk menyampaikan informasi.
makasih
ReplyDelete